Kamis, 24 April 2014

Penyuluhan & Konsultasi Program Gizi



Pertemuan 3
PENYULUHAN DAN KONSULTASI PROGRAM GIZI

Pengertian Penyuluhan:
  Upaya perubahan perilaku manusia melalui pendekatan  edukatif.
  Pendekatan edukatif adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematis, terencana, terarah untuk memecahkan masalah masyarakat dengan faktor sosial, ekonomi, budaya setempat.

Penyuluhan Kesehatan
Penyuluhan kesehatan adalah kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan pesan, menanamkan keyakinan, sehingga masyarakat tidak hanya sadar, tahu dan mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukan sesuatu anjuran yang ada hubungannya dengan kesehatan.

Penyuluhan kesehatan adalah gabungan berbagai kegiatan dan kesempatan yang berlandaskan pronsip-prinsip belajar untuk mencapai suatu keadaan, di mana individu, keluarga, kelompok atau masyarakat secara keseluruhan ingin hidup sehat, tahu bagaimana caranya dan melakukan apa yang bisa dilakukan, secara perseorangan maupun secara kelompok dan meminta pertolongan.




Langkah-Langkah Persiapan Penyuluhan gizi
1.   A. Mengenal masalah
B.     Mengenal masyarakat
C.      Mengenal wilayah
2. Menentukan prioritas: Setelah mengenal masalah, masyarakat, dan wilayah adalah
    penentuan tema sebagai dasar acuan penyuluhan.
3. Menetapkan Tujuan:
·         Tujuan jangka pendek: diharapkan terciptanya pengertian, sikap, norma.
·         Tujuan jangka menengah: prilaku sehat.
·         Tujuan jangka panjang: status kesehatan yang optimal
4. Menentukan Sasaran: tingkat pengetahuan sasaran, sosial budaya sasaran, banyaknya
    sasaran.

Tujuan Penyuluhan Gizi;
1.      Terbentuknya sikap positif terhadap gizi.
2.      Terbentuknya pengetahuan tentang gizi.
3.      Adanya motivasi untuk mengetahui lebih lanjut tentang hal-hal yang berkaitan dengan gizi.
4.      Terjadinya perubahan prilaku yang lebih baik.

Sasaran Penyuluhan:
  Individu: rumah sakit, klinik, puskesmas, posyandu, keluarga binaan, masyarakat binaan.
  Keluarga: keluarga berisiko tinggi (berpenyakit menular, sosek rendah, gizi buruk, sanitasi buruk)
  Kelompok: ibu hamil, ibu dengan anak balita, masyarakat yang rawan terhadap masalah kesehatan (lansia), anak sekolah, buruh.
  Masyarakat: masyarakat binaan puskesmas, nelayan, pedesaan, yang terkena wabah.

Materi/Pesan:
  Disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan dari individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
  Harus dapat dirasakan langsung manfaatnya.
  Bahasa mudah dimengerti.
  Metode dan Media harus menarik perhatian sasaran. 

UNTUK MELANJUTKAN MATERI, SILAKAN KLIK DI SINI!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar