PERUBAHAN-PERUBAHAN
YANG TERJADI PADA LANSIA (MATERI IV)
A.
Perubahan Fisik
Sel
Jumlah
berkurang, ukuran membesar, cairan tubuh menurun, cairan intraseluler menurun.
Sistem
Kardiovaskuler
Katup jantung
menebal dan kaku, kemampuan memompa darah menurun (menurunnya kontraksi dan
volume. elastisitas
pembuluh darah menurun, serta meningkatnya resistensi pembuluh darah perifer
sehingga tekanan darah meningkat.
Sistem
Respirasi
Otot-otot
pernafasan kekuatannya menurun dan kaku,elastisitas paru menurun,kapasitas
residu meningkat sehingga menarik. nafas lebih berat,alveoli melebar dan
jumlahnya menurun, kemampuan batuk menurun,serta terjadi penyempitan pada
bronchus.
Persyarafan
Syaraf panca
indra mangecil sehingga fungsinya menurun serta lambat dalam merespons dan
waktu bereaksi khususnya yang berhubungan dengan stress. Berkurang atau
hilangnya lapisan mielin akson, sehingga menyebabkan berkurangnya respons
motorik dan refleks.
Sistem
Muskoloskletal
Cairan tulang menurun sehingga mudah rapuh
(osteoporosis), bungkuk (kifosis), persendian membesar dan menjadi kaku (atrofi
otot), kram, tremor, tendon mengkerut, dan mengalami sklerosis.
Sistem
Gastrointestinal
Esofagus melebar, asam lambung menurun, lapar
menurun, dan peristaltik menurun sehingga daya absorbsi juga ikut menurun.
Ukuran lambung mengecil serta fungsi organ aksesori menurun sehingga
menyebabkan berkurangnya produksi hormon dan enzim pencernaan.
Sistem
Genitourinaria
Ginjal mengecil, aliran darah ke ginjal menurun,
penyaringan di glomerulus menurun, dan fungsi tubulus menurun sehingga
kemampuan mengonsentrasi urine ikut menurun.
Vesika
Urinaria
Otot-otot melemah, kapasitasnya menurun, dan retensi
urine. Terjadi hipertrofi prostat pada 75% lansia.
Vagina
Selaput lendir mengering dan sekret menurun.
Sistem
Pendengaran
Membran tympani atrofi sehingga terjadi gangguan
pendengaran. Tulang-tulang pendengaran mengalami kekakuan.
Sistem
Penglihatan
Respons terhadap sinar menurun, adaptasi terhadap
gelap menurun, akomodasi menurun, lapang pandang menurun,dan katarak.
Sistem
Endokrin
Produksi hormon menurun
Kulit
Keriput serta kulit kepala dan rambut menipis.
Rambut dalam hidung dan telinga menebal. Elastisitas menurun, vaskularisasi
menurun, rambut memutih (uban), Kelenjar krringat menurun, kuku keras dan
rapuh, serta kuku kaki tumbuh berlebihan seperti tanduk.
B.
Perubahan Psikis:
1.Short term
memory
2.Frustasi
3.Kesepian
4.Takut kehilangan kebebasan
5.Takut menghadapi kematian
6.Perubahan keinginan
7.Depresi/kecemasan
Masalah
Psikologis yang Sering dialami Lansia :
1. Keadaan fisik lemah dan tidak berdaya, sehingga
harus bergantung dengan orang lain.
2. Status ekonominya sangat terancam, sehingga cukup
beralasan untuk melakukan berbagai
Perubahan
besar dalam pola hidupnya.
3. Menentukan kondisi hidup yang sesuai dengan
perubahan status ekonomi dan kondisi fisik.
4. Mencari teman baru untuk menggantikan pasangan hidup yang telah lebih dahulu
meninggal
atau pergi jauh/ cacat.
5. Mengembangkan kegiatan baru untuk mengisi waktu
luang yang semakin bertambah.
6. Belajar untuk memperlakukan anak yang sudah besar
sebagai orang dewasa.
7. Mulai terlibat dalam kegiatan masyarakat yang
secara khusus direncanakan untuk orang
dewasa.
8. Mulai merasakan kebahagiaan dari kegiatan yang
sesuai untuk lansia dan memiliki
kemauan
untuk mengganti kegiatan lama yang berat dengan yang lebih cocok.
SETELAH MENGIKUTI PERKULIAHAN INI, JAWABLAH
PERTANYAAN DI BAWAH INI PADA KOTAK
KOMENTAR!
Menurut anda, apa yang dimaksud
dengan Short term memory pada
perubahan psikis lansia?
UNTUK MELANJUTKAN MATERI, SILAKAN KLIK DI SINI!